Selasa, 13 Mei 2008

KLuB Bagi-bagi CD Linux Gratis

Humas IGOES - detikBandung

Bandung - Berbicara Linux Ubuntu, kurang pas bila kita melewatkan sebuah ritual rutin komunitas Ubuntu dan komunitas Linux di seluruh dunia. Adalah Ubuntu Release Party, yang di Bandung pun gelarannya meriah.

Ubuntu Release Party merupakan kegiatan rutin tiap enam bulan yang diselenggarakan oleh Komunitas Ubuntu dan Komunitas Linux di seluruh dunia, menyambut datangnya versi baru Linux Ubuntu.

Di Bandung, kegiatan Ubuntu Release Party diselenggarakan oleh Klub Linux Bandung (KLuB), Sabtu (10/5/2008). Bertempat di CommonRoom, Jalan Kyai Gede Utama No. 8 Bandung, kegiatan yang bertajuk Hardy Heron Release Party, "InstallFest and Community Gathering" ini dihadiri lebih dari 150 orang.

Pesertanya dari berbagai latar belakang, mulai umum, mahasiswa, juga komunitas open source. Malah, ada beberapa orang yang berasal dari luar kota Bandung seperti Garut dan Majalengka.

"Peran Serta Open Source dalam Mewujudkan Ekonomi Kreatif di Bandung dan Indonesi" dipilih oleh penyelenggara sebagai tema utama. Pembicara yang dihadirkan antara lain Gustaff Harisman (Direktur CommonRoom), Rendy Maulana (Direktur Qwords.com) dan Ikhlasul Amal (Praktisi IT dan Blogger) sebagai pembicara yang dipandu oleh Agung Prasetyo dari POSS ITB sebagai moderator, talkshow yang berlangsung selama dua jam ini berjalan cukup seru.

Meskipun arah pembicaraan sedikit melenceng ke kegiatan open source secara umum, namun kebanyakan peserta merasa cukup puas dengan adanya acara yang didukung oleh IGOS Center Bandung, Qwords.com, CommonRoom, POSS ITB juga Ubuntu-id.

Salah satu hal yang menarik dari acara Hardy Heron Release Party di Bandung adalah serba gratisnya fasilitas yang diberikan untuk pengunjung. Mulai dari bebas masuk untuk siapa saja, makanan gratis, hingga CD Linux terbaru Ubuntu Hardy Heron.

"Membagikan CD Ubuntu Linux terbaru secara cuma-cuma di Ubuntu Release Party memang sudah menjadi kebiasaan kami," tutur Ketua Klub Linux Bandung Ghian Sugiana. Lebih lanjut Ghian mengatakan, kebiasaan ini terbangun awalnya karena ada hibah Ubuntu Linux dari Depkominfo pada Ubuntu Release tahun lalu. Karena dirasa cukup efektif untuk mensosialisasikan Linux ke masyarakat, khususnya Linux Ubuntu, akhirnya kami merasa hal ini cukup baik untuk diteruskan.

Meskipun begitu, pada acara tahun ini Ghian mengaku sempat khawatir tidak dapat memberikan CD Linux Ubuntu terbaru, karena sejak akhir tahun lalu, Depkominfo sudah tidak memproduksi CD Linux untuk dibagikan ke masyarakat. Tapi berkat dukungan dan kerja keras dari teman-teman di KLuB untuk mencari dukungan dari pihak bisnis yang mendukung open source, akhirnya Ubuntu Release Party tahun ini bisa memberikan CD secara cuma-cuma kepada pengunjung kegiatan.

"Untungnya teman-teman KLuB telah cukup keras berusaha. Sehingga akhirnya sebuah perusahaan webhosting di Bandung, Qwords.com, bersedia memberikan CD untuk dibagi-bagikan di acara ini," jelas pengelola Warnet Cartoonnet ini.

Sumber :DetikBandung